Ini Profil Arif Satria, Sosok Yang Akan Memimpin ICMI Selama 5 Tahun ke Depan

PANJI-PRATAMA.COM – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) merupakan sebuah organisasi cendekiawan muslim di Indonesia yang dibentuk pada tanggal 7 Desember 1990. Pada miladnya yang ke-31 kemarin, ICMI resmi dinahkodai oleh ketua umum terbaru yaitu Arif Satria.

Selain acara Milad ICMI, pemilihan ketua menjadi bagian dari rangkaian Muktamar VII ICMI yang diadakan di Hotel Grand Asrillia Bandung, pada 4-6 Desember 2021 tersebut. Arif Satria terpilih menjadi ketua umum ICMI periode 2021-2026 dengan menyisihkan beberapa cendikiawan lain seperti Ilham Habibie, Moh. Najib, Zulkifli Hasan, dan lainnya.  

Muktamar VII ICMI 2021 yang mengambil tema “Membangun Indonesia Bermartabat Menuju Indonesia Emas 2045” ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting tanah air. Selain Wakil Presiden Ma’ruf Amin, tampak pula Jusuf Kalla, Ridwan Kamil, dan beberapa anggota DPR RI.

Almarhum H. Oded Muhammad Danial, selaku walikota Bandung, pun sempat menghadiri kegiatan ini sebelum meninggal dunia hari ini Jumat, 10 Desember 2021.

Baca Juga: Waspada Gelaja Quarter Life Crisis

Terpilihnya Arif Satria sebagai Ketua Umum ICMI ini mendapatkan respon banyak tokoh tanah air. Mantan ketua umum ICMI sebelumnya, Jimly Asshiddiqie langsung memberikan cuitannya di twiter.

“Prof. Dr. Ir. Arief Satria, Rektor IPB, Ketua ICMI Orwil Bogor, resmi terpilih jadi Ketum ICMI 2021-2026. Regenerasi & estafeta kepemimpinan berjalan lancar & alami. Sukses untuk ICMI, terus berhidmat unntuk umat, bangsa & negara.”

Fadli Zon, salah satu petinggi partai Gerindra pun menyampaikan ucapan selamatnya lewat akun @fadlizon.

“Selamat utk Prof @arif_satria terpilih menjadi Ketua Umum ICMI.”

Seperti apa profil Arif Satria sebelum menjabat Ketua ICMI Periode 2021-2026? Berikut ini penulis merangkumnya:

Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si. dilahirkan pada tanggal 17 September 1971 di Pekalongan, Jawa Tengah. Saat ini, Arif Satria bertugas sebagai Rektor Institut Pertanian Bogor sejak 15 November 2017.

Beliau berkuliah S1 di IPB, jurusan Ilmu-Ilmu Ekonomi Pertanian, pada tahun 1995. Kemudian melanjutkan kuliah S2 tahun 1999 dengan jurusan Sosiologi Pedesaan, di IPB. Pada tahun 2006, beliau mendapatkan beasiswa S3 dari Kagoshima University, Jepang, untuk kajian Marine Social Science.

Baca Juga: VOB Suarakan Nasib Perempuan di Konser

Selain aktif mengabdi sebagai dosen di almamaternya, Arif Satria terlibat dalam berbagai organisasi nasional dan internasional, seperti Dewan Pengawas Perum Perikanan Indonesia (2013–2017), Komisi Tuna Indonesia (2012-2014), Dewan Kelautan Indonesia (2013–2017), Komisi Nasional Pengkajian Sumberdaya Ikan (2008–2011), American Fisheries Society, International Institute of Fisheries Economics and Trade (IIFET), International Association of the Commons, Japan Regional Fisheries Society, dan Japan International Fisheries Research Society. Di organisasi ICMI sendiri, Arif Satria pernah menjadi Ketua Umum ICMI Orwilsus Bogor.

Dikutip dari website resmi IPB, Arif Satria pernah mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi, di antaranya:

• Dosen Berprestasi III IPB dan mendapatkan penghargaan dari Rektor IPB (2007)
• The First Winner of the JIFRS Yamamoto Prize on Yamamoto Award for the Best Paper at International Institute for Fisheries Economics and Trade (IIFET) Conference (2008)
• Anugerah Kekayaan Intelektual Luar Biasa. Penghargaan dari Menteri Pendidikan Nasional RI 
• Satyalancana 10 tahun (2013)
• Penghargaan sebagai Akademisi yang telah Mendukung Pengembangan SDM Perikanan dan Penyuluhan Perikanan (2013). Penghargaan dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI.***

(*Tulisan ini dimuat pertama kali di: https://bogor.urbanjabar.com/nasional/pr-2682130250/ini-profil-arif-satria-sosok-yang-akan-memimpin-icmi-selama-5-tahun-ke-depan?page=2 pada 12 Desember 2021)